Sabtu, 20 Oktober 2012

 3 RESPIRASI Aero [G,K,Te]

Respirasi sebagian besar terjadi didalam mitokondria. Proses respirasi terjadi dalam tiga tahapan yaitu glikolisis, siklus krebs, dan oksidasi terminal atau biasa disebut transpor electron .
Ø  Glikolisis, merupakan rangkaian reaksi untuk mengkonversi glukosa, glukosa-1-P, dan fruktosa (6 atom C) menjadi asam piruvat (3 atom C) pada sitosol. Gula yang diurai adalah heksosa. Reaksi ini menghasilkan 2 NADH dan 2 ATP.
 


Ø  Siklus krebs, sebenarnya sebelum siklus krebs terdapat satu tahapan yaitu dekarboksilat oksidatif yang berlangsung di matriks mitokondria. Pada langkah ini 2 molekul asam piruvat yang terbentuk pada glikolisis masing – masing diubah menjadi asetil ko-A (asetil koenzim A) dan menghasilkan 2 NADH. Setelah ini baru memasuki tahapan siklus krebs (daur krebs) yang juga terjadi didalam matriks mitokondria. Pada akhir siklus dihasilkan 6 NADH, 2 FADH, dan 2 ATP.
 
Ø  Transport electron, prinsipnya setiap pemindahan atom H(electron) pada dua tahapan sebelumnya antar akseptor dihasilkan energy yang digunakan untuk membentuk ATP. Setiap molekul NADH yang teroksidasi menjadi NAD akan melepaskan energy yang akan membentuk 3 molekul ATP. Sedang oksidasi FADH menjadi FAD menghasilkan energy untuk membentuk 2molekul ATP.
Jadi, satu mol glukosa keseluruhan akan menghasilkan 38 ATP. Namun, dalam sumber lain menyebutkan bahwa hasil keseluruhan adalah 36 ATP, Karena NADH pada proses glikolisis akan menghasilkan 2 ATP, sehingga keseluruhan yang dihasilkan pada proses glikolisis  6 ATP berasal dari 2 NADH dan 2 ATP. Sedang pada siklus krebs NADH menghasilkan 3 ATP sehingga keseluruhan dari siklus krebs adalah 30 ATP, berasal dari 2 ATP, 3 FADH yang menjadi 6 ATP dan 8 NADH yang menjadi 24 ATP.
       Untuk hal in ada baiknya ditanyakan pada pengajar masing – masing, soalnya saya juga belum bertanya dengan dosen saya. He. . .
Tahapan respirasi diatas merupakan tahapan respirasi aerob yaitu respirasi yang membutuhkan O2, sedang ada respirasi yang tidak memerlukan O2, yang disebut respirasi anaerob seperti fermentasi.
Ui agak cenut – cenut juga ne kepala, belajar dengan kecepatan super. . .
Hm. . .dosennya datang kawan. . .ai.  . .kekuatan do’a yang bisa membantuku saat ini. Lalu, my dosen menuliskan soal di papan tulis. Dua soal, ya Cuma dua soal dan kedua – duanya tidak ada tentang glikolisis, siklus krebs atau transport electron. Ya ara. . .agak sedikit cekikikan juga dalam hati, gimna tidak uda berfikir keras untuk mencerna tu proses katabolik ternyata tak keluar. Tau g’ do’a soal itu apa?
1.        Apa perbedaan dari respirasi dan fotosintesis?
2.       Dipergunakan untuk apa energy dari proses resppirasi?
Bersyukur juga dalam hati, hehehhe. . .
Respirasi dan fotosintesis memang jauh berbeda kawan, kalau respirasi merupakan proses katabolisme, sedangkan fotosintesis merupakan proses anabolisme yaitu membentuk senyawa yang memiliki molekul besar dari senyawa yang memiliki molekul – molekul kecil. Yaitu dari CO2 dan H2O menjadi C6H12O6 dan O2 kebalikan dari respirasi. Selain itu, respirasi terjadi di mitokondria sedang fotosintesis terjadi di kloroplas. Aku itu jawabnya, he. . .selain itu sebenarnya ada lagi yaitu bila katabolisme bersifat eksergonik (menghasilkan energy) sedang anabolisme bersifat endergonik (membutuhkan energy).
       Sedangkan energy yang dihasilkan dari proses respirasi secara umum emang digunakan untuk seluruh aktivitas kehidupan, seperti pertumbuhan, perkembangan, reprodksi, pemulihan luka, dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar