Senin, 05 Januari 2015

Jurus Bagaimana Memilih Jurusan Kuliah Yang Tepat


Bagaimana memilih jurusan kuliah yang tepat ? 
nah, kata ini tak asing bagi kalian yang mau graduate tentunya. jauh-jauh hari ribet masalah bagaiman memilih jurusan kuliah dari konsultasi pad guru BK, Guru pembibing, Guru Favorit, Temen, Pacar, Oratu, Kakak, Bahakan Satpam sekolah hal ini wajar-wajar kalian lakuanan karena apa ? simak yang berikut ini 

Memilih jurusan kuliah pada dasarnya merupakan sebuah proses yang sudah dimulai sejak masa anak-anak. Kesempatan, stimulasi, pengalaman apa saja yang diberikan pada anak sejak kecil secara optimum dan konsisten, itu akan menjadi bekal, modal dan fondasi minat dan bakatnya. Makin banyak dan luas exposure-nya, makin anak tahu banyak tentang dirinya, tapi makin sedikit exposure nya, makin sedikit juga pengetahuan anak tentang dirinya. Menurut Gunadi et al (2007), ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemilihan jurusan agar jurusan yang dipilih tepat, berikut tipsnya :
  • Mencari informasi secara detil mengenai jurusan yang diminati. Sebelum memilih jurusan, hendaknya anak punya informasi yang luas dan detil, mulai dari ilmunya, mata kuliahnya, praktek lapangan, dosen, universitasnya, komunitas sosialnya, kegiatan kampusnya, biaya, alternative profesi kerja, kualitas alumninya, dsb.
  • Menyadari bahwa jurusan yang dipilih hanya merupakan salah satu anak tangga awal dari dari proses pencapaian karir. Anak perlu tahu realitanya, bahwa jurusan yang dipilih tidak menjamin kesuksesan masa depannya. Jangan dikira bahwa dengan kuliah di jurusan tersebut maka hidupnya kelak past sukses seperti yang di iklankan.
  • Jurusan yang dipilih sebaiknya sesuai dengan kemampuan dan minat siswa yang bersangkutan. Jika seorang siswa memilih jurusan sesuai dengan kemampuan dan minatnya, maka dirinya akan mampu bertahan dalam menghadapi kesulitan-kesulitan selama kuliah, namun jika dirinya tidak memiliki kemampuan dan minat dalam jurusan yang dipilih, bisa mempengaruhi  motivasi belajar seperti yang telah dijelaskan di atas.
  • Berpikiran jauh ke depan melihat konsekuensi dari setiap pilihan, apakah mampu menjaga komitmen dan konsekuensi kerja sebagai akibat dari pilihan itu? Di setiap pilihan pasti ada konsekuensi profesi, jangan sampai ingin punya status tapi tidak ingin menjalani konsekuensinya. Jangan sampai ingin jadi dokter tapi tidak siap mendapatkan panggilan mendadak tengah malam dari pasiennya; ingin jadi tentara tapi takut berperang; ingin jadi guru tetapi tidak sabar / tidak senang disuruh menghadapi anak murid. Jadi, kalau sudah punya cita-cita, siapkan mental, fisik dan komitmen untuk mau belajar menghadapi tantangannya.
  • Jurusan yang dipilih sebaiknya sesuai dengan cita-cita anak. Setiap anak pasti memiliki cita-cita. Jika anak bercita-cita menjadi psikolog maka sebaiknya memilih jurusan psikologi bukan jurusan sosiologi atau yang lainnya. Jika ingin menjadi dokter, ya harus mengambil kuliah kedokteran. Pelajari bidang studi yang mempunyai beberapa proses. Misalnya, anak kelak ingin menjadi dokter bedah, maka terlebih dahulu harus menjalani kuliah di kedokteran umum.
  • Menyiapkan beberapa alternatif. Alangkah baiknya jika anak memiliki lebih dari satu alternative untuk menjaga jika dirinya tidak masuk di alternative pertama, maka masih ada kesempatan di alternative berikutnya. Pemilihan alternative studi harus pun diupayakan yang masih sesuai dengan minat dan kemampuan anak, bukan karena pilihan yang paling besar kemungkinan diterima padahal tidak sesuai minat.

Cara Benar Tidur Siang


MUNGKIN saja, gara-gara aktivitas di malam hari masih begitu padat, waktu istirahat jadi berkurang. Bisakah tidur siang jadi solusi?

Menurut dr. Henni Wahyu, sebenarnya ahli kesehatan tidak menganjurkan tidur siang hari dijadikan waktu istirahat layaknya malam. Kalau pun tidur siang dirasa sangat dibutuhkan, dokter di RSIA Budhi Jaya ini menyarankan, manfaatkanlah sebagai waktu rehat dengan batas waktu.

Artinya, istirahat ala kadarnya. Tidak perlu berlebihan guna menghindari dampak negatif dari tidur siang. Hal ini jauh lebih baik dalam memulihkan kondisi tubuh yang lelah.

“Tidur siang sebentar efektif. Tidur siang lama malah jadi lebih letih,” ujarnya saat diwawancarai
Plasadana.com untuk Yahoo Indonesia, Rabu (27/11).

Dokter lulusan Universitas Indonesia ini menambahkan, tidur siang sebentar yang dimaksud adalah tidur dengan cara power nap. Yakni, melakukan rebahan dan memejamkan mata sesaat. Tujuannya agar tubuh dapat memulihkan tenaga setelah bekerja secara berlebihan.

Akan tetapi, power nap sebaiknya dilakukan paling lama dua puluh menit. Pasalnya, tidur siang lebih dari itu justru bisa  memberikan efek buruk.

“Dampak buruknya, malah bisa bikin orang jadi gampang letih atau malah insomnia,” paparnya.

Terkait dengan anggapan bahwa tidur di waktu siang menjelang sore mendatangkan dampak negatif lantaran bisa bikin pusing, Henni menepisnya. Kata dia, tidur menjelang sore tidaklah menjadi masalah asalkan tidak berlebihan.

Menurut dia, tidur siang bukanlah faktor utama orang pusing-pusing setelah tidur. Seseorang yang pusing-pusing akibat tidur siang bisa juga diakibatkan oleh waktu tidur siang yang terlalu lama atau posisi tidur yang kurang tepat.

“Kayak motto hidup aja. Semua yang kecukupan, tidak kebanyakan dan tidak kesedikitan itu baik,” pungkasnya.

Meskipun boleh istirahat di siang hari, Henni tetap menganjurkan agar menggunakan waktu malam hari sebagai waktu tidur. Alasannya, malam hari merupakan masa ketika tubuh manusia mereparasi sel-sel karena pertumbuhan hormon bekerja.

Lebih jauh Henni mengingatkan, bagi usia dewasa, istirahat secara ideal sebanyak 7 jam. Sedangkan remaja muda sekitar 8-10 jam dan anak-anak 5-10 tahun dengan waktu istirahat 10-11 jam.

Lebih dari batas itu sudah masuk kategori berlebihan, sehingga berpotensi mendatangkan keburukan pada tubuh. Inilah yang membuat tidur tak lagi menyehatkan

Selasa, 30 Desember 2014

surga belanja kota JOGJA

Banyak orang yang menganggap Yogyakarta sebagai tempat untuk pulang, terutama bagi mereka yang pernah menjadikan kota ini sebagai tempat perantauan. Tapi tak hanya rumah, Jogja jugalah surga tempat wisata. Ada seabreg destinasi tersembunyi yang bisa kamu sambangi di propinsi yang terletak di bagian tengah-selatan Pulau Jawa ini. Dari cave tubing di Kalisuci hingga terjun mencebur dinginnya air di Curug Indah, liburan di Jogja memang melahirkan kesan tak tergantikan.
Jogja juga sanggup memuaskan keinginan kamu yang satu ini: belanja! Ya, kamu tak perlu menjejakkan kaki ke mal-mal mahal di kota-kota besar untuk menemukan pengalaman berbelanja yang berharga. Jogja menawarkan segalanya, dari kerajinan kulit berkualitas tinggi hingga pakaian jadi dengan jahitan rapi yang bisa kamu dapatkan di bawah Rp. 100.000.
Mana aja sih yang menjadi surga wisata belanja di Kota Gudeg? Simak sama-sama yuk!

1. Surga belanja pertama sudah pasti Malioboro, tempat para pedagang menjajakan barang sepanjang jalan yang ratusan meter panjangnya.

Belanja di Malioboro
Belanja di Malioboro via lifestyle.kompasiana.com
Siapa yang gak kenal Malioboro? Ruas jalan yang menjadi ikon Yogyakarta ini bakal jadi tempat pertama yang kamu singgahi ketika sampai di Kota Gudeg ini. Di sinilah jantung aktivitas kota Jogja berdenyut, di mana masyarakat Jogja berbaur dengan wisatawan.
Dari Stasiun Tugu sampai seberang Pasar Beringharjo, sepanjang jalan ini dipenuhi oleh jejeran toko, pusat perbelanjaan, sampai pedagang yang berjualan di emperan. Barang yang dijajakan pun sangat beragam, mulai dari batik, kaos, aksesoris, sampai tukang tato temporer. Yang jelas, menyusuri emperan toko di Malioboro untuk mencari oleh-oleh atau sekadar cuci mata bakal menjadi pengalaman yang menyenangkan buatmu.

2. Jangan lupa sambangi ujung selatan Malioboro. Kamu akan menemukan Pasar Beringharjo, tempat kamu bisa membeli batik atau kemeja dengan harga Rp. 60.000 saja.

Suasana di Beringharjo
Suasana di Beringharjo via lifestyle.kompasiana.com
Puas menyusuri emperan Malioboro, belok aja ke Pasar Beringharjo yang masih terletak di kawasan yang sama. Pasar tradisional ini usianya hampir sama dengan Kraton Yogyakarta yang berdiri sejak 1758. Selama berabad-abad, kawasan ini mejadi pusat ekonomi kota Jogja sampai menjadi pasar yang kamu kenal sekarang ini.
Di pasar ini, kayaknya hampir semuanya ada deh. Mulai dari aneka macam kain dan busana batik, jajanan pasar, bahan makanan, jamu-jamuan, gadget, sampai barang-barang antik dan pakaian dalam. Apalagi, semua ini masih bisa kamu tawar dengan harga lebih rendah, lho. Bahkan kamu bisa mendapatkan kemeja jadi berjahitan rapi dengan harga Rp. 60.000 saja!

3. Punya niat membeli onderdil motor, pakaian bekas, hingga berbagai barang antik? Mampir dulu ke pasar “maling”!

Salah satu los di Pasar klithikan
Salah satu los di Pasar klithikan via jmradiodoc.blogspot.com
Ada yang bilang Pasar Klithikan itu pasar “maling”. Konon, kalau barangmu hilang di seputaran kota Jogja, kamu bisa menemukannya di pasar ini. Tapi, anggapan itu gak benar, pedagang di sini bukan penadah, kok. Jadi, jangan harap cinta kamu yang lenyap bakal ketemu di sini. Hehehe.
Pasar Klithikan yang terletak di Pakuncen, Wirobrajan, ini adalah hasil relokasi. Dulunya, pasar ini adalah pasar tumpah yang buka tiap malam di Jalan Mangkubumi. Di pasar ini, kamu bisa menemukan beragam barang-barang bekas dan baru, seperti onderdil dan aksesoris kendaraan bermotor, barang-barang antik nan jadul, pakaian, serta ponsel baru dan bekas, mulai dari yang keluaran terbaru sampai yang lawas. Kalau kamu penggemar motor tua, pasti suka berburu onderdil antik di sini.

4. Gak perlu pusing mencari fashion item berbahan kulit. Ada Manding, pusat kerajinan kulit di daerah selatan Yogyakarta.

Produk Manding
Produk Manding via yogyakarta.panduanwisata.id
Kamu suka berburu fashion item berbahan kulit? Datang aja ke desa wisata kerajinan kulit Manding yang terletak di Jalan Parangtritis KM 11, Bantul. Di sini, kamu bisa menemukan bermacam produk fashion yang terbuat dari kulit, seperti tas, sepatu, dompet, jaket, ikat pinggang, sampai pernak-pernik seperti gantungan kunci dan pigura. Harganya sendiri dibanderol antara Rp. 70.000 hingga Rp. 1.000.000.
Harga produk-produk kulit ini gak semahal di mal. Apalagi, kamu masih bisangenyang alias menawar harganya. Gak heran kalau tempat ini menjadi tujuan pemburu produk kulit, karena selain lebih murah, mutunya juga gak kalah sama yang bermerk. Selain wisata belanja, kamu juga bisa mengintip proses pengolahan dan pembuatan produk berbahan kulit yang dilakukan oleh pengrajin.

5. Jika ingin mempercantik rumahmu, jangan lupa mencari guci, kaca, patung ukiran, dan hiasan dinding di Kasongan.

Gerabah Kasongan
Gerabah Kasongan via www.panoramio.com
Kawasan Kasongan sangat terkenal di kalangan wisatawan sebagai sentra kerajinan gerabah atau keramik. Jadi, sayang banget kalau ke Jogja tapi gak sempat mampir ke galeri seni gerabah yang berderet di tempat ini. Siapa tahu, kamu menemukan guci atau patung yang pas buat mendekor rumah atau kamarmu, atau souvenir buat oleh-oleh.
Sentra kerajinan gerabah yang terletak di Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul ini membuat dan menjual benda-benda dari gerabah seperti pot dan guci aneka motif, patung, hiasan dinding, peralatan dapur, furnitur, serta berbagai produk kerajinan lainnya. Penasaran dengan cara pembuatannya? Kamu bisa melihatnya langsung kok!

6. Gak cuma kain yang bisa dibatik! Buktikan sendiri di Desa Wisata Krebet, yang penduduknya bereksperimen dengan media kayu

Kerajinan batik kayu
Kerajinan batik kayu via rumahkorika.blogspot.com
Kalau kamu mengira kerajinan batik itu cuma menggunakan medium kain, kamu salah besar. Di Dusun Krebet, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul, warganya gak menggunakan media kain untuk membatik, melainkan memakai kayu. Tapi, justru di situ daya tariknya, batik yang digambar di atas kayu oleh pengrajin menghasilkan beragam produk yang unik.
Barang-barang yang dihasilkan sentra kerajinan beraneka ragam. Ada topeng, wayang dan patung kayu, gantungan kunci, cermin, kotak perhiasan, dan masih banyak lagi. Pas banget buat kamu yang lagi nyari souvenir buat oleh-oleh atau pernikahan. Proses pembuatannya juga bisa kamu lihat sendiri, gak jauh beda dengan pembuatan batik kain. Oh iya, pernak-pernik hasil kerajinan batik kayu ini juga sudah merambah pasar mancanegara lho.

7. Di Jogja, keris bukanlah benda mistis dari cerita buku paket Sejarah SMA — tapi barang nyata yang bisa didapat dengan mudahnya

Keris Banyusumurup
Keris Banyusumurup via www.visitingjogja.com
Siapa sih yang gak kenal keris? Senjata tradisional dari Jawa ini sudah terkenal di mana-mana; kamu bisa melihatnya menghiasi film-film silat lokal, upacara adat Jawa, bahkan sampai game dari mancanegara. Nah, di Yogyakarta, sentra kerajinan keris terletak di Desa Banyusumurup, Imogiri, Bantul.
Perajin keris di desa Banyusumurup ini memproduksi bilah keris koden atau keris yang berfungsi sebagai hiasan serta aksesorisnya, seperti warangka (sarung) dan gagangnya. Seni kerajinan keris ini diturunkan oleh Empu Djiwo Diharjo, pemilik sanggar penempa keris yang mendapatkan ilmu turun temurun dari ayahnya. Dari tangan Mbah Djiwo inilah tercipta keris pusaka yang terkenal di kalangan bangsawan dan petinggi dari dalam dan luar negeri.

8. Sebagai kado ultah atau tanda keseriusanmu pada pasangan, hadiahi dirinya dengan aksesoris perak asli Kotagede.

Perajin perak di bengkelnya
Perajin perak di bengkelnya via radjotravell.blogspot.com
Kalau kamu mencari pusatnya kerajinan perak di Yogyakarta, ya Kotagede tempatnya. Di kawasan yang terletak tenggara kota Yogyakarta ini, berderet sejumlah toko yang menjual hasil kerajinan dari perak. Produk yang dihasilkan umumnya berupa aksesoris seperti cincin, gelang, kalung, sampai souvenir berbentuk binatang, candi, atau wayang.
Jadi, gak perlu bingung, ‘kan, mau ngasih kado apa buat pacar? Apalagi, harga yang ditawarkan di sini tergolong murah. Kamu juga bisa menyaksikan para pengrajin perak bekerja di bengkel mereka sekaligus menngamati proses pembuatan kerajinan perak dari awal sampai finishing.

9. Tak sempat menyambangi tempat di atas satu-satu? Maka berkunjunglah ke Pasar Seni Gabusan, pusatnya semua benda kerajinan.

Pasar Seni Gabusan
Pasar Seni Gabusan via creative-handycraft.blogspot.com
Jika sejumlah desa wisata kerajinan di atas membuat dan menjual produk-produk yang spesifik, lain halnya dengan Pasar Seni Gabusan. Di area seluas 4 hektare inilah kamu bisa menemukan segala jenis lini kerajinan dari 400-an pengrajin, mulai dari kerajinan batik, gerabah, kulit, terakota, kayu, bambu, sampai logam.
Setiap jenis produk sudah dikelompokkan berdasarkan blok dan losnya. Jadi, kamu gak perlu capek-capek mampir ke setiap desa wisata untuk melihat-lihat produk yang dibuat. Tapi, mungkin kamu bakal bingung mau beli apa karena ada begitu banyak pilihan di tempat ini.

10. Jika kamu ingin membawa kehidupan – dalam artian sebenarnya – sepulang dari Jogja, mampir saja membeli binatang di PASTY.

Salah satu bruung yang dijual di Pasty
Salah satu bruung yang dijual di Pasty via krjogja.com
Inilah uniknya Jogja. Kota ini gak hanya jadi surga belanja bagi pemburu benda fashion dan souvenir unik, tapi juga bagi mereka yang menginginkan makhluk hidup untuk dipelihara. Datang aja ke PASTY, Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta yang terletak di Jalan Raya Bantul KM 1, Dongkelan.
Saat menyusuri los-los PASTY, kamu akan merasakan suasana pasar yang mirip kebun binatang, karena penuh dengan aneka satwa yang diperjualbelikan. Ada berbagai jenis burung, anjing, kucing, unggas, reptil, serta ikan hias. Kamu juga bisa dengan mudah menemukan aneka kandang dan makanan buat peliharaanmu.

11. Dan jika mau tahu kenapa para mahasiswa Jogja betah menetap di kota ini, berburulah buku-buku langka di Shopping.

Tumpukan buku di Shopping Centre
Tumpukan buku di Shopping Centre via travelivalda.wordpress.com
Meski namanya ‘shopping’, jangan bayangkan tempat ini seperti supermarket atau semacamnya. Shopping adalah pusat penjualan buku yang terletak di samping Taman Pintar Yogyakarta. Tempat ini masih terkenal dengan sebutan Shopping, meski namanya telah berganti menjadi Komplek Buku Taman Pintar.
Tempat ini menjual sejumlah buku dengan berbagai judul dan genre. Buku-buku fiksi, pelajaran, agama, politik, serta sosial dijual dengan harga lebih murah dibanding di toko buku. Kamu juga bisa menemukan buku-buku bekas dan langka di sini, lho.

12. Sudahi pencarianmu di Pasar Tumpah Jalan Olahraga, tempat kamu bisa mencari segala kebutuhan dengan harga mahasiswa.

Sunday Morning UGM
Sunday Morning UGM via diandinblog.blogspot.com
Ini dia surga wisata belanja yang wajib kamu datangi saat berkunjung ke Jogja. Pasar tumpah Sunday Morning ini buka setiap hari Minggu di kawasan Lembah UGM, tepatnya di Jalan Olahraga – Jalan Notonagoro, Bulaksumur, Yogyakarta. Di sepanjang ruas jalan ini, para pedagang menggelar lapaknya dengan berbagai jenis barang kebutuhan sehari-hari, mulai dari pakaian, sepatu, tas, aksesoris, sampai pernak-pernik untuk mempercantik kamarmu.
Setelah puas berbelanja, kamu juga bisa mengisi perut dengan aneka menu kuliner yang tersedia di sini. Hmm, belanjaan dapat, kenyangnya dapat, tinggal jodoh aja nih yang belum dapat.

Dengan sejumlah kawasan belanja dan mal-mal yang tersebar di seantero kota, gak muluk-muluk kalau Jogja disebut sebagai surganya wisata belanja. Jadi, kamu pengen belanja apa nih? Yuk, ke Jogja aja!

excerpt from-Hipwee 
budhiku_budhimu_budhikita

Minggu, 07 Desember 2014

Seandainya 11 Nasihat Ini Sudah Kamu Dengar 5 Tahun Lalu, Tak Akan Ada Penyesalan Di Hidupmu

Manusia memang tak bisa luput dari kesalahan. Jika kita menengok ke belakang, kita pasti menemukan banyak sekali kesalahan dan juga kebodohan yang pernah kita perbuat. Dari kesalahan yang pernah kita akukan tersebut, saat ini kita merasakan akibat-akibatnya — barulah kita sadar dan menyesalinya.
Terkadang kita ingin sekali kembali ke masa lalu dan memperbaiki kesalahan kita, dan terkadang juga, ingin rasanya kamu menceramahi dirimu sendiri di masa lalu untuk tidak berbuat kesalahan itu. Nah, seandainya saja waktu bisa diputar kembali, nasihat apa sih yang ingin kamu berikan pada dirimu sendiri pada 5 tahun yang lalu?

1. Kamu Tak Perlu Khawatir Pada Anggapan Orang. Pilih Pendidikan yang Paling Kamu Inginkan Untuk Digeluti Di Masa Depan

Sebagai manusia, sebenarnya kita dibekali dengan hati nurani yang peka. Asal mau bertanya dan membuka telinga, berbagai pertanyaan bisa terjawab dengan sendirinya. Hatimu sesungguhnya tahu jalan hidup macam apa yang paling cocok untuk hidupmu. Pendidikan dan pekerjaan seperti apa yang bisa membawa kebaikan dalam hari-harimu. Sayang, kepekaan ini sering dibungkam oleh berbagai distorsi. Pendapat dan penilaian orang-orang di sekitar, contohnya.
Hal termudah saja: tentang pilihan jurusan kuliah. Tidak semua orang berani mengikuti kata hatinya untuk menggeluti ilmu yang paling ia suka. Memilih menghabiskan sekian tahun hidup untuk kuliah di jurusan yang pada akhirnya tidak terpakai ilmunya. Tidak percaya orang-orang macam ini ada? 

2. Orang Tuamu Banting Tulang Membiayaimu Menuntut Ilmu. Jangan Pernah Sia-Siakan Pengorbanan Itu

Saat kuliah, kamu memang harus pintar-pintar dalam mencari ilmu dan pengalaman. Mencari pengalaman, ikut organisasi, dan memperluas pergaulan memang sangat penting bagi masa depanmu nanti, tapi prioritasmu sebagai mahasiswa tetaplah menimba ilmu dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai malah kegiatan di luar kampus mengganggu jadwal kuliah. Kalau sudah terlanjur begitu, studimu jadi berantakan, banyak nilai kuliah yang keteteran, hingga lulus yang tak tepat waktu. Seperti apa yang pernah dialami oleh mereka
3. Punya Otak Encer Memang Bisa Membantu. Tapi Kelak, Jejaring Luas dan Reputasi Baiklah yang Melanggengkan Karirmu
Pengakuan I.A memang sangat sesuai dengan kenyataan yang ada. Punya otak encer dan prestasi akademis memang bisa membantu. Tapi pada akhirnya, jejaring dan kemampuan sosial-lah yang menentukan kesuksesanmu. Kepintaran ternyata bukan segalanya. Di akhir hari, berapa banyak koneksi dan kegigihan menyesuiakan diri yang bisa membawa manfaat bagi seberapa besar pencapaianmu.

4. Waktu Tidak Pernah Bisa Diputar Ulang. Menyia-nyiakannya Sekarang Hanya Membawamu Pada Penyesalan

Hobi menunda-nunda sesuatu memang jadi momok bagi semua orang. Karena kebiasaan buruk ini, hidup kita jadi tidak teratur. Dan karena kebiasaan ini juga, apa yang sudah kamu rencanakan matang-matang jadi gagal dan hancur berantakan. Tapi bisa juga menunda-nunda waktu itu bukan karena kita malas, tetapi bisa juga karena kita terlalu ragu dan bingung untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk memulai sesuatu. Seperti nasihat yang diucapkan oleh pembaca ini:

5. Atur Keuanganmu Sebaik Mungkin. Kelimpungan Mencari Uang Seharusnya Membuatmu Punya Uang Simpanan

Kita kerap kali mengalami kegalauan finansial saat sudah memulai hidup mandiri. Saat kita tak lagi bergantung pada orang, barulah kita sadar bahwa uang bukanlah hal yang mudah untuk didapatkan. Hidup hemat memang perlu dipupuk sedari kecil, agar kita bisa mengelola dan lebih bijak dalam menggunakan uang saat dewasa nanti. Kebiasaan menghamburkan uang dengan mudah juga bukan hal yang mudah untuk dihentikan, lho! Seperti pengakuan dari para pembaca nih!

6. Berhematlah Soal Uang Belanja. Tapi, Jangan Pelit Mengeluarkan Uang Untuk Menambah Kemampuanmu Sebagai Manusia

Mungkin dulu kita terlalu malas untuk mengikuti kursus bahasa asing atau keterampilan yang lain. Di era globalisasi seperti ini, khususnya Bahasa Inggris, adalah salah satu bahasa asing yang wajib untuk kamu kuasai agar kamu bisa bersaing di dunia kerja. Keterampilan yang kita punya sudah pasti sangat bermanfaat bagi diri kita sendiri. Memang tak ada kata terlambat untuk belajar, tetapi tentu akan jauh lebih menguntungkan jika kamu bisa memulainya sejak usia dini.

7. Beranikan Diri Untuk Selalu Menjajal Hal Baru. Sebab, Hidupmu Memang Sesingkat Itu…

Untuk bisa menjadi seseorang yang dikenal dan menonjol, kamu tentu harus berani eksis dan menujukkan kemampuanmu. Jika kamu selalu malu-malu di depan orang lain, tentu kamu tak akan bisa mengekspresikan bakat dan kemampuan yang kamu miliki. Jika kamu terlalu malu untuk bertanya, itu sama saja membiarkan dirimu sendiri tersesat. Kamu pun akan kehilangan banyak kesempatan untuk bisa lebih berkembang dan berekspresi.

8. Berhenti Menghakimi Penampilan Orang. Memang Kamu Sudah Sempurna dan Tak Punya Kurang?

Kita memang makhluk visual, hal pertama yang kamu nilai adalah apa yang kita lihat. Tak ayal kita seringkali menjustifikasi seseorang hanya dari tampang dan penampilannya. Dan lebih parahnya kita bahkan tak sungkan-sungkan berbicara buruk terhadap orang yang belum pernah kita tahu bagaimana dirinya sebenarnya. Bagaimanapun juga, kita wajib untuk menjaga pikiran dan perkataan kita sebelum kita menilai seseorang. 

9. Mencintai Seseorang Terlalu Dalam Hanya Akan Merapuhkan Dirimu Secara Perlahan

Kata orang, saat kamu berani jatuh cinta maka kamu juga harus berani untuk patah hati. Tetapi saat kita sudah merasa menemukan pasangan yang cocok, kita seringkali terlena dan terlalu dimabuk cinta. Saat kita terlalu cinta pada seseorang, cinta kita menjadi buta, dan kita seperti seseorang yang sedang tersesat. Saat pasangan kita ternyata berhianat, kekecewaan yang kamu rasakan akan sangat sulit untuk diredam. Mencintai memang seharusnya secukupnya saja, jangan kurang dan jangan pula berlebihan.

10. Masih Banyak Hal Lain yang Lebih Penting Dari Sekedar Mengisi Hati. Daripada Sibuk Gebet Kanan-Kiri, Kenapa Kamu Tidak Memantaskan Diri?

Melakukan segala sesuatu memang jauh lebih baik jika sewajarnya saja. Seperti halnya pacaran, aturlah waktu untuk berpacaran sewajarnya saja. Segala sesuatu yang berhubungan dengan asmara memang seringkali menggoda dan membuatmu lupa, termasuk lupa akan kewajibanmu sebagai seorang pelajar. Saat kamu tak bisa membagi waktu antara jadwal pacaran dan belajar, yang jadi korban seringkali adalah studimu.

11. Orang-Orang Terdekatmu Tak Akan Hidup Selamanya. Manfaatkan Waktumu Sebaik Mungkin Bersama Mereka.

Selagi ada kesempatan untuk bisa bersama-sama dengan orang-orang terdekatmu, jangan pernah sia-siakan kesempatan itu. Tak setiap saat kamu bisa berkumpul dengan mereka, jangan sampai kita menyesal saat kita tak bisa bertemu dan berkumpul dengan mereka lagi. Pergunakan waktu emasmu bersama mereka sebagai momen paling membahagiakan dalam hidupmu. 
Penyesalan memang selalu datang di akhir, dan tentu saja kita tak bisa kembali ke masa lalu untuk memperbaiki semua kesalahan-kesalahan kita. Bagaimanapun juga, penyesalan tak akan ada gunanya bagi kita jika tanpa diiringi oleh sebuah perubahan.
Setidaknya, saat ini kita sudah menyadari dan tak akan melakukan kesalahan-kesalahan itu untuk kedua kalinya. Semoga kesalahan-kesalahan yang pernah kita alami ini bisa jadi sebuah contoh yang bisa kita pelajari dan ambil hikmahnya.

excerpt from-Hipwee 
budhiku_budhimu_budhikita

Senin, 06 Oktober 2014

Bingung Menentukan Tujuan Hidup? Tanyakan Hal Ini Pada Dirimu sendiri

Tujuan hidup tidak selalu bisa kita temukan dengan mudah. Diperlukan proses panjang dan kerja keras untuk bisa menggali hal yang benar-benar ingin kita lakukan. Bahkan tidak sedikit orang yang menghabiskan separuh atau lebih waktu hidupnya sampai ia bisa menemukan apa yang menjadi panggilan jiwanya yang terdalam.
Apakah kamu termasuk orang yang merasa belum menemukan tujuan hidupnya? Bingung menentukan apa yang harus kamu lakukan? Tidak perlu lagi bimbang dan gamang, di artikel ini Hipwee akan memberikan 5 pertanyaan yang bisa kamu tanyakan pada dirimu demi bisa membantumu menemukan tujuan hidup.


1. Sebenarnya, Hal Apa Sih yang Paling Membuatku Bahagia?

Temukan hal yang paling membuatmu bahagia
Temukan hal yang paling membuatmu bahagia via galleryhip.com
Tanyakan pada dirimu sendiri, dalam hal apa sih kamu merasa paling puas dan merasa bahagia jika melakukannya? Apakah kepuasan dan kebahagiaan bisa kamu dapatkan saat memasak, menulis, atau ketika kamu mendengarkan orang lain menceritakan masalahnya padamu? Setelah mengetahui jawabannya, cobalah hubungkan kepuasan paling besar yang kamu dapatkan dengan hal yang kini kamu lakukan sehari-hari.
Jika kamu merasa mendengarkan orang bercerita dan memberi mereka solusi jadi hal yang paling membuatmu “penuh” sebagai manusia, tak ada salahnya kamu coba masuk Jurusan Psikologi demi mengejar karir sebagai psikolog. Kalau kamu sudah terlanjur masuk jurusan yang tidak ada hubungannya dengan Psikologi, kamu pun masih bisa jadi volunteer di berbagai kegiatan peer-konseling .
Dengan cara ini, kamu akan tetap punya akses ke hal yang paling membuatmu merasa penuh jiwanya — meski kelak tidak berkarir langsung di dalamnya.


2. Apakah Hal yang Aku Lakukan Akan Membawa Dampak Baik Bagi Orang-Orang Terdekatku?

Akankah perbuatanmu membawa perubahan?
Akankah perbuatanmu membawa perubahan? via proof.nationalgeographic.com
Cara termudah menemukan tujuan hidup adalah dengan mengerucutkan dampak yang ingin kita ciptakan kemudian memantulkan proyeksinya pada orang-orang terdekat.
Kamu ingin jadi pekerja NGO tapi masih bingung harus masuk ke NGO yang mana? Sebelum memilih berdasarkan kebutuhan paling mendesak seluruh bangsa Indonesia, cobalah pilih NGO yang paling bisa menciptakan perubahan dalam kehidupan keluargamu atau masyarakat tempatmu tinggal.
Jika kamu adalah orang yang tinggal di daerah yang masih kuat dengan budaya tanah ulayat (tanah adat – red), kenapa tidak mencoba bergabung di NGO yang fokus mendampingi advokasi komunitas adat dengan berbagai korporasi besar? Pengalaman personalmu akan membantu dalam upaya negosiasi yang kamu lakukan. Pendekatan yang kamu pilih pun bisa lebih tepat.
Setiap kamu bingung harus melakukan apa atau dihadapkan pada pilihan yang sulit, memperkirakan dampak yang bisa kamu ciptakan pada orang-orang terdekat adalah langkah cerdas yang layak dicoba.


3. Apakah Kelak Hal Ini Bisa Dengan Bangga  Kuceritakan Pada Anak-Anakku?

Apakah kamu akan dengan bangga menceritakannya ke anak-anakmu?
Apakah kamu akan dengan bangga menceritakannya ke anak-anakmu? via pocketnewsalert.blogspot.com
Saat masih bimbang memutuskan sesuatu, coba set pikiranmu untuk berpikir dalam jangka panjang. Apakah kelak hal yang kamu pilih bisa kamu ceritakan dengan bangga pada anak dan cucumu? Apakah mereka akan tergerak untuk melakukan hal yang sama denganmu, atau justru mereka akan memandangmu dengan nanar sembari menunjukkan rasa tidak paham?
Ketika kamu memutuskan melepas karir di dunia perbankan untuk menjadi wanita yang bekerja dari rumah demi bisa mengurus calon anakmu kelak, misalnya. Bisakah kamu membanggakan keputusan itu di hadapan anakmu? Menyesalkah dirimu atas keputusan yang kamu ambil?
Akankah dia memelukmu dan mengucap terima kasih, atau justru meminta maaf karena merasa kehadirannya telah membuatmu harus melepasakan panggilan hidupmu yang paling lantang?


4. Pencapaian dan Perubahan Apa yang Paling Ingin Aku Ciptakan?

Pencapaian macam apa yang ingin kuciptakan?
Pencapaian macam apa yang ingin kuciptakan? via www.laurasalvinelli.com
Visualisasikan pencapaian dan perubahan apa yang paling ingin kamu raih dan ciptakan. Kemudian, lihatlah pada hal yang sedang kamu lakukan sekarang. Apakah aktivitas yang kamu lakoni saban hari  bisa mengantarmu mencapainya? Semisal, kamu ingin jadi seorang penulis yang ingin menginspirasi banyak orang. Hingga hari ini, kamu hanya menulis di rubrik cerpen di sebuah koran lokal. Tanyakan pada dirimu, apakah yang kamu lakukan itu sudah cukup?
Apakah kamu sudah cukup banyak membaca, sudah cukupkah kamu membongkar banyak plot buku demi bisa menciptakan jalan cerita yang menarik, sudah cukupkah lamakah kamu duduk di depan komputer dan menulis saban hari? Apakah kamu perlu memperluas jangkauan penulisanmu agar lebih bisa menciptakan pengaruh bagi orang lain?
Setelah menemukan jawabannya, aplikasikan hal tersebut pada keputusan dan tindakan yang kamu ambil setiap hari. Jangan berhenti di wacana penuh basa-basi.


5. Jika Besok Saatnya Mati, Cukup Banggakah Aku Pada Diriku Hari Ini?

Jika besok saatnya mati, bisa berbanggakah kamu pada yang kamu lakukan hari ini?
Jika besok saatnya mati, bisa berbanggakah kamu pada yang kamu lakukan hari ini? via www.clownswithoutborders.com.au
Membayangkan bahwa besok kamu tak lagi punya kesempatan hidup jadi cara ampuh untuk menemukan hal terpenting yang memang paling ingin kamu lakukan. Bayangkanlah seandainya hari ini adalah hari terakhirmu di dunia. Apakah kamu cukup bahagia dengan apa yang akan orang-orang ceritakan tentangmu di pemakaman? Seperti itukah kamu ingin diingat dan dikenang?
Sebagai contoh, kamu adalah pria yang mahir main gitar dan merasa mampu menghidupi diri dari kegiatan bermusik. Tapi hingga kini kamu masih bekerja di sebuah perusahaan Multi Nasional ternama karena tuntutan lingkungan dan keluarga. Jika besok kamu mati dan bisa mendengar apa yang orang-orang bicarakan tentangmu di pemakaman mana yang lebih bisa membuatmu tidak menyesali hidup?
Putar berbagai skenario macam ini di otakmu, kemudian tentukan langkah yang paling tepat untuk kamu ambil. Semua keputusan ada di tanganmu.

Bagaimana? Siapkah dirimu menanyakan 5 pertanyaan penting itu pada diri sendiri? Sudah siapkah kamu membuka diri demi menemukan tujuan hidupmu yang paling jujur?

excerpt from-Hipwee
budhiku_budhimu_budhikita


 

Cewek Yang Dapat Predikat Tomboy Pasti Paham Dengan Hal-Hal ni

   Sebagai cewek, kamu dituntut punya wajah ayu, sikap yang lemah lembut, dan tutur kata yang halus. Tapi nyatanya tidak semua cewek punya karakter yang seragam. Bahkan ada lho cewek-cewek yang karakter dan penampilannya justru mirip cowok.
Dikenal dengan istilah tomboy, cewek-cewek jenis ini lebih suka pakai celana daripada rok, tidak doyan berdandan, hobi olahraga, dan punya banyak teman cowok. Selain itu, cewek tomboy juga punya kepribadian yang tangguh, easy going, dan nggak ‘menye-menye’.
Sebenarnya apa sih yang mereka rasakan ketika ‘tampil’ berbeda dari cewek-cewek pada umumnya? Supaya tau kisah lengkapnya, simak di artikel ini, yuk!

1. Predikat tomboy resmi disematkan padamu setelah kamu mengaku fobia pada benda-benda ini!

A. Baju-baju ‘unyu’

baju ‘unyu’ bikin gatel via www.aliexpress.com
Entah kenapa kamu merasa nggak nyaman ketika memakai baju yang ‘cewek banget’. Misalnya nih, baju dengan bahan lace seperti gambar di atas membuatmu merasa gatal!

B. Baju ketat

baju ketat via www.aliexpress.com
Bahan spandek dengan potongan yang press badan juga membuatmu merasa sesak. Kamu nggak nyaman kalau lekuk tubuhmu terlihat dengan jelas. 

C. Rok

rok mini
Mengenakan rok juga membuatmu nggak nyaman. Kamu cuma ikhlas mengenakan pakaian ini saat masih sekolah.
“Ya iyalah, kalau nekat pakai celana bisa dipanggil Guru BK, Sis!”

D. Sepatu berhak tinggi

high heels via imgfave.com
Alasannya?
1. nggak bisa jalan kalau pakai heels
2. bikin pegel
3. kaki lecet-lecet
#udah gitu aja

E. Aksesoris cewek

aksesoris lucu via ijarlinajung.blogspot.com
Pertanyaan pertamamu abad ini adalah…
“Apa sih faedahnya pakai aksesoris kayak gitu?” 

F. Alat makeup

makeup set via www.lovethispic.com
PERMISI…mohon dibantu Ibu-ibu…
“Bedanya eyeshadow sama eyeliner itu apa ya?”

2. Penampilan yang ‘kamu banget’ justru yang kayak gini…

gaya tomboy via qwear.tumblr.com
Yup, setelan andalanmu terdiri dari jeans belel, kaos gombrong, jaket, sepatu kets, dan wajah polos tanpa sapuan kosmetik! 

3. Ketika melihat isi lemari, kamu emang cuma punya…

kaos oblong via 5osial.wordpress.com
KAOS OBLONG!!!

4. Dan dari sekian kaos oblong yang ada di dalam lemarimu, warnanya pun cuma…

Hitam Putih via www.prettydesigns.com
1. Hitam
2. Putih
3. Abu-abu
4. Coklat
5. Hitam lagi!
6. Putih lagi!
dan seterusnya… (Ya ampun, hidup kok nggak BERWARNA!)

5. Lantaran fobia bersolek dan nggak punya baju yang ‘layak’, beginilah ekspresimu ketika dapat undangan nikahan teman…

duh, nggak punya baju! via friends.wikia.com
“Aku nggak punya baju! Aku nggak bisa dandan!”#MATIH

6. Kamu pun panik ketika keluarga menggelar hajatan dan semua saudara perempuanmu berdandan dengan rambut yang DISANGGUL! 

7. Ya…gimana nggak panik kalau rambutmu cepak atau nyaris cepak?

rambut pendek via www.teen.com
Pertanyaan keduamu abad ini adalah…
“Gimana caranya supaya sanggul bisa nempel di rambutku?”

8. Lewat gaya pakaian dan dandanan, sebenarnya kamu hanya ingin menampilkan karaktermu yang simpel. Sama halnya ketika menata kamarmu…


kamar minimalis via rumahdijual.com
Menurutmu, kamar nggak perlu diisi terlalu banyak barang. Cukup barang-barang yang penting dan digunakan sehari-hari saja. Kamu merasa nggak perlu menyimpan boneka atau memasang wallpaper ‘unyu’. Ketika teman-teman cewekmu melihat kamarmu, mereka nggak akan bilang: “Ih…kamarnya lucu banget!

9. Menurutmu, kamar sudah cukup nyaman ketika ada TV yang bisa menyiarkan pertandingan…bola!

nonton bola via nonikhairani.com
Begadang sendirian nonton bola? WES BIASA!

10. Nggak cuma nonton, kamu pun doyan melakoni olahraga yang diminati para cowok. Bahkan, kamu termasuk pelaku olahraga ekstrem!

olahraga ekstrem via www.mqld.org.au
“Kalau kamu macam-macam sama aku, tak tabrak pakai motorku lho, Mas!”

11. Menggemari dunia cowok membuatmu punya BANYAK teman cowok

punya banyak temen cowok via butthetruthis.tumblr.com
Jadwal kegiatan:
Senin -> latihan sama anak-anak karate
Selasa -> nongkrong bareng teman-teman parkour
Rabu -> kumpul Madridista Indonesia
Kamis -> latihan wall climbing
Jumat -> istirahat
Sabtu – Minggu -> naik gunung

(Ya elah, tiap hari ketemunya cowok terus dong, Mbak?)

12. Saking deketnya sama teman-teman cowokmu, kadang mereka lupa kalau kamu cewek!

cewek apa cowok? via forums.leagueunlimited.com
Teman 1: “Wuidiw…ada geng cewek cakep tuh!”
Teman 2: “Eh iya! Gw mau yang baju pink!”
Teman 1: “Gw yang kuning tuh kece banget!”
Teman 2: “Kalau lo mau yang mana?”
Kamu: (bengong sambil minum air putih banyak-banyak)

13. Terkecoh dengan penampilanmu, ada saja yang memanggilmu dengan sebutan ‘Mas’!

jangan panggil ‘mas’! via ohnotheydidnt.livejournal.com
Nggak cuma KZL, sakitnya tuh di sini… *sambil nunjuk pantat

14. Kadang, kamu juga dibilang ganteng!

jangan panggil ‘ganteng’! via www.eonline.com
“Ya Tuhan, berilah aku kekuatan menghadapi cobaan ini. Aku ini cewek, Tuhan!”

15. Kamu pun sering jadi sasaran bully teman-temanmu

jangan bully, please via mashable.com
Ketika lagi nongkrong dengan teman-temanmu, tiba-tiba seekor kecoa muncul tanpa dosa…
Teman: “Eh, ada kecoa, tuh!”
Kamu: (melompat dari kursi) “Ya ampun! Bunuh keconya! Jijik gw!”
Teman: (bengong sejenak kemudian sadar) “Hah, lo takut sama kecoa?”
Kamu: “Iyalah, gw takut dan jijik banget!”
Teman: “Wow, cewek kayak lo bisa takut sama kecoa! Gw pikir kecoa tuh camilan lo sehari-hari!”
Kamu: (cuma bisa berbesar hati)

16. Lebih sering main sama cowok, kadang kamu jadi canggung saat kumpul sama teman-teman cewekmu

canggung ketemu temen-temen cewek via blokufo.blogspot.com
Yang selalu kamu ingat ketika ketemu teman-teman cewekmu adalah:
1. Jangan ngomong kasar
2. Jangan ngomong jorok
3. Nggak boleh nge-bully fisik
4. Jangan buang sampah sembarangan #apasih

17. Kamu merasa nggak nyambung kalau harus ngobrolin girl things

girl things? apa sih? via www.wikihow.com
Teman cewek 1: “Eh, aku beli kutek baru, lho”
Teman cewek 2: “Ih…lucu banget warnanya…”
Teman cewek 3: “Mau coba dong. Kayanya cocok deh di kukuku!”
Kamu: (cuma bisa nyengir kecut)

18. Apalagi kalau TERPAKSA belanja sama mereka

ketika belanja bareng temen cewek via ucdtextstyles.blogspot.com
Satu kata yang ada di kepalamu adalah…SEBEL!
Teman-teman cewekmu bisa menghabiskan waktu berjam-jam ketika belanja. Selain kamu bakal menderita pegal-pegal ketika menemani mereka, kamu pun nggak menemukan satu atau dua barang yang sesuai sama seleramu.

19. Dan bencana terbesar dalam hidupmu adalah saat jadi korban makeover

jadi korban makeover via glee.wikia.com
Menurut teman-teman cewekmu, kamu nggak cukup mengerti dunia cewek, misalnya soal makeup dan fashion. Selain tomboy, kamu juga dapat predikat dekil. Akibatnya, mereka semangat banget buat makeover penampilanmu. Kata-kata pamungkas mereka adalah…
“Udah deh diem aja. Pasti jadi cantik!”

20. Makeover emang bikin kamu jadi lebih cakep, tapi komentar orang-orang tetap…menyakitkan!

setelah makeover jadi cakep via www.pygmalionland.com
Setelah di-makeover dan ketemu teman-teman cowokmu…
Teman 1: “Lo dandan? Wah, gw rasa lo lagi kesurupan!”
Teman 2: “Buset! dandan? Kayak cewek aja lo!”
Teman 3: “Cie…pasti lagi jatuh cinta?”
*brb hapus makeup 

21. Sekalipun udah cakep, teman-teman cowokmu nggak akan naksir kamu selama kelakuanmu tetep…

22. Ketika cowok yang sudah kenal dekat nggak akan naksir kamu, cowok yang belum kenal pun akan takut buat menggodamu


cewek tomboy jangan digodain via www.fandango.com
Ketika kamu lewat dengan anggun di kantin kampus…
Cowok 1: “Broh, cewek cakep tuh!”
Cowok 2: “Wah, berani-beraninya lo! Anak karate tuh, mau lo di banting?”

Padahal, dalam hatimu…
“Aku juga pengen digodain, Mas! Godai aku, please…”

23. Tapi, meskipun tampil tomboy, kamu tetaplah cewek yang paham kodratmu di dunia ini

kamu tau kodratmu sebagai cewek via www.fanpop.com
Lepas dari pilihan penampilan dan perilakumu, kamu tetaplah seorang cewek yang paham tentang kodratmu sebagai seorang perempuan. Kamu pun mengerti bahwa selayaknya cowok dan cewek punya ciri-ciri dan karakter yang membedakan mereka.

24. Yang pasti, kamu adalah seorang cewek yang tertarik pada lawan jenisnya

cowok idaman kamu via twtrland.com
Meskipun tomboy, kamu tetap punya ketertarikan sama cowok kok. Ketika bertemu dengan cowok yang sesuai kriteriamu, kamu pun bisa merasakan ‘suka’ atau bahkan jatuh cinta.

25. Bahwa suatu hari nanti kamu akan menikah. Menjadi seorang istri dan ibu bagi anak-anakmu

jadi istri dan ibu via favim.com
Nanti, akan ada saat dimana kamu menemukan pasangan hidupmu dan akhirnya menikah. Setelahnya, kamu pun akan melewati proses alami untuk menjadi perempuan yang seutuhnya, yaitu mengandung dan melahirkan. Sebagai seorang ibu, kamu punya kewajiban untuk mengasuh dan mendidik anak-anakmu kelak.

26. Menjadi seorang cewek sekaligus calon ibu bukanlah perkara mudah, tapi sifat easy going dan sikap yang mandiri sekaligus tangguh adalah modalmu

mandiri dan tangguh via womenquotestumblrphotos.blogspot.com
Sebagai cewek tomboy, kamu cenderung rileks dan punya cara berpikir yang sederhana. Sikap yang maskulin atau kelaki-lakian menjadikanmu lebih mandiri. Ketika segala sesuatunya bisa kamu lakukan sendiri, kamu merasa tidak perlu meminta bantuan orang lain. Bahkan, pilihan untuk menggeluti hobi dan olahraga ekstrem juga menjadikanmu lebih tanggung.

27. Kepribadian yang kuat membuatmu lebih siap dalam menghadapi problematika hidup di masa depan

punya kepribadian kuat via respectwomen.co.in
Punya karakter mirip cowok menjadikanmu pribadi yang kuat. Kamu bukanlah seseorang yang rapuh, gampang menyerah atau putus asa ketika menghadapi kegagalan. Karakter yang kuat menjadikanmu pribadi yang ‘matang’, tenang, penuh perhitungan dan siap dengan segala tantangan dalam hidup.

28. Yang pasti, kamu mengerti bahwa pilihan hidup yang terbaik adalah saat berani untuk menjadi diri sendiri

jadi diri sendiri
menjadi diri sendiri via montanascompassblog.blogspot.com
Ketika banyak orang sibuk berpura-pura agar terlihat keren dan disukai banyak orang, kamu justru memilih cara lain untuk menjalani hidupmu. Pilihanmu adalah tampil sebagai ‘apa adanya’ dirimu. Kamu memilih berdandan dan berperilaku sesuai kehendakmu sendiri tanpa butuh pengakuan atau penilaian dari orang lain.

Yup, itu tadi sekelumit kisah tentang kehidupan para cewek tomboy. Salah satunya bisa jadi pernah kamu alami dalam keseharianmu. Lewat artikel ini Hipwee hanya ingin memaparkan realita yang terjadi tanpa berniat menghakimi pilihanmu. Apakah menjadi tomboy atau feminin, kamu berhak jadi dirimu sendiri!

excerpt from-Hipwee
budhiku_budhimu_budhikita